JAKARTA (Ekbistangsel) - Sebuah survei yang dilakukan oleh KONDA Research pada 20-21 Mei menempatkan tingkat Erdoğan lebih baik dari penantang Kılıçdaroğlu.
KONDA adalah organisasi yang menghasilkan informasi dengan cara paling dasar sebagai perusahaan riset dan konsultasi dan memahami informasi ini dengan interpretasinya untuk kebutuhan. KONDA Research and Consultancy Company, yang didirikan oleh Tarhan Erdem pada tahun 1986, berupaya memahami, menjelaskan, dan dengan demikian membuat masyarakat di Turki dapat dipahami melalui penelitian.
Baca Juga: Pemilihan Presiden Turki: Erdogan Unggul, Kini Masuk Ke Putaran Kedua
Mengutip laporan di duvarenglish.com, jajak pendapat terbaru yang dilakukan oleh KONDA Research menempatkan tingkat dukungan untuk Presiden Recep Tayyip Erdoğan sebesar 52,7 persen dan untuk calon presiden dari Aliansi Bangsa Kemal Kılıçdaroğlu pada tingkat 47,3 persen.
Persentase ini ditemukan setelah mendistribusikan pemilih yang ragu-ragu. Survei dilakukan dengan 3.607 orang di 34 provinsi antara 20-21 Mei, layanan Turki Euronews melaporkan pada 25 Mei.
Menurut survei, 8,2 persen pemilih ragu-ragu dan 2,6 persen mengatakan mereka tidak akan memilih. Dalam keterangannya, KONDA menyebut survei dilakukan satu minggu sebelum pemilu 28 Mei dan hasilnya masih bisa berubah.
Baca Juga: Minggu (14/5) Turki Gelar Pemilihan Presiden, Nasib Erdogan?
KONDA mengatakan tergantung pada siapa yang akan didukung oleh para pemimpin Aliansi ATA yang runtuh dan calon presiden mereka untuk putaran kedua, akan ada "pergeseran suara strategis." Selain itu, perubahan tingkat partisipasi dalam pemilu akan menjadi faktor mengapa hasil survei mungkin tidak mencerminkan aktualitasnya.